Banyak Architecture yang digunakan di dalam pembuatan Flutter. Beberapa yang dapat digunakan untuk membangun suatu aplikasi Flutter salah satunya merupakan BLOC. Untuk memahami dari Fluter BloC banyak tahapan yang dipelajari disini, dari apa itu BloC, Membangung Blok dari BloC, Manfaat Bloc, menambahkan Bloc dan implementasi BloC di Flutter.
Hal ini juga termuat di artikel Roadmap Flutter 2021 yang dimana kita dianjurkan untuk memahami Flutter BloC dalam pengembangan aplikasi Flutter.
Apa itu BLOC ?
Pertama kali untuk memahami Flutter BloC diharuskan untuk mengetahui apa itu BloC. BLOC (Business Logic Component) adalah suatu pattern architecture yang dikenalkan oleh Google pada tahun lalu. Dengan dimana ini merupakan cara untuk memisahkan bisnis components dengan logic yang memudahkan untuk membagi ke beberapa Dart aplikasi. Jadi dengan menggunakan architecture ini diharapkan dari sisi pengembangan akan lebih flexible bedasarkan kebutuhan masing – masing proses.
Manfaat dari BloC di Flutter
Banyak dari state management menjadi solusi dari flutter, tapi kita harus memilih salah satu dari state. Kemungkinan untuk mendapatkan state management yang sempurna sesuai dengan kita sangatlah susah bahkan terkesan tidak ada. Tetapi yang dibutuhkan adalah suatu State Management yang terbaik sesuai dengan kebutuhan team dan project.
Bloc dikembangkan dengan berdasarkan
- Simple : mudah di mengerti dan di gunakan oleh banyak developer dari berbagai skill.
- Powerful: hal ini membuat suatu aplikasi yang komplek dapat di kemas dalam component – component yang kecil
- Testable : memudahkan tes di setiap component aplikasi, dikarenakan pemisahan setiap aktivitas menjadi suatu layer